close

Sekolah Vokasi IPB University Gelar Diskusi Elevasi Program Diploma 3 ke Sarjana Terapan

Program Studi Manajamen Industri, Sekolah Vokasi IPB University melaksanakan Focus Group Discussion (FGD), Elevasi Program Diploma Tiga ke Sarjana Terapan, awal bulan ini di di Gedung BLST IPB Taman Kencana Bogor.

FGD ini dihadiri Ketua Senat Sekolah Vokasi, Dr Daisy DSJ Tambajong dan narasumber dari akademisi yaitu Dr Mustofa  selaku Direktur Politeknik STMI Jakarta. Narasumber dari industri, yaitu Ir Nina Martha Maghdalena selaku PPIC Manager HR Learning & Development PT Suryaraya Rubberindo Industries dan Bagus Bambang Wibowo selaku Manager HR Learning & Development PT. Sri Rejeki Isman, Tbk.

Dalam paparannya, Dr Mustofa menyampaikan bahwa program diploma tiga menjadi sarjana terapan harus mempertimbangkan animo masyarakat dan kebutuhan industri.

Baca Juga :  Unpad Kirim Mahasiswa untuk Bantu Proses Vaksinasi di Kab. Bandung

“Fokus sarjana terapan sendiri merupakan penguasaan teknologi untuk mengembangkan inovasi. Untuk manajemen industri, seyogyanya menerapkan sarjana tarapan dikarenakan eranya sudah sarjana terapan bukan lagi diploma tiga,” ujarnya.

Sementara itu, Ir Nina Martha Maghdalena menyampaikan bahwa perusahaan mengharapkan fresh graduate yang bisa mengaplikasikan teori kuliah yang didapat dalam dunia kerja dengan maksimal.

“Dalam sistem pengajaram, diharapkan dapat memperbanyak studi kasus dan pengenalan sistem otomasi sehingga mahasiswa mendapat gambaran dalam bekerja di lapangan secara nyata. Sistem perkuliahan yang seimbang antara teori dan praktikum merupakan pilihan yang baik agar mahasiswa mendapatkan gambaran sistem pekerjaan di lapangan secara nyata,” ujarnya.

Bagus Bambang Wibowo menambahkan bahwa dalam proses perekrutan karyawan, poin hard skill serta soft skill diperlukan secara seimbang, bukan hanya salah satu.

Baca Juga :  Sosialisasi Program Bangkit

“Sedangkan untuk jenjang karir di perusahaan, baik D3 dan D4 peluangnya terbuka secara luas dan disesuaikan dengan kebutuhan posisi yang ada. Kualifikasi Production Planning and Control (PPC)/ Production Planning and Inventory Control (PPIC) di setiap industri berbeda-beda sesuai dengan ketentuannya masing-masing, sehingga lowongan pekerjaan untuk D3 dan D4 terbuka secara luas,” jelasnya. (**/Zul)