close

Dukung Program Pemerintah, ITS Beri Vaksinasi Sivitas dan Alumni

Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng (berdiri tengah) bersama Satgas Covid-19 ITS dan tenaga medis RSUA meninjau pelaksanaan vaksinasi di ITS
Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng (berdiri tengah) bersama Satgas Covid-19 ITS dan tenaga medis RSUA meninjau pelaksanaan vaksinasi di ITS

Kampus ITS, ITS News – Saat ini pemerintah tengah berupaya mempercepat tercapainya herd immunity melalui program vaksinasi Covid-19. Mendukung hal tersebut, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menggelar vaksinasi untuk seluruh sivitas akademikanya di Graha Sepuluh Nopember ITS, mulai Sabtu (31/7).

Dalam rangka mendukung program vaksinasi sekaligus memperingati Dies Natalis ke-61, ITS memberikan vaksinasi Covid-19 bagi para mahasiswa, pegawai (dosen dan tenaga kependidikan) beserta keluarga, serta alumni ITS dan keluarga. “Vaksinasi kali ini melibatkan lebih banyak elemen di ITS dibandingkan program vaksinasi ITS pada Maret lalu,” ungkap Herdayanto Sulistyo Putro SSi MSi, Koordinator Tim ITS Siap Vaksin.

Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng (berdiri tengah) dan keluarga saat mengisi pendaftaran sebagai peserta vaksinasi dosis pertama di ITS
Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng (berdiri tengah) dan keluarga saat mengisi pendaftaran sebagai peserta vaksinasi dosis pertama di ITS

Vaksin yang berlangsung selama empat hari berturut-turut hingga Selasa (3/8) ini juga didukung penuh oleh Ikatan Alumni (IKA) ITS, Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim), Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), dan Rumah Sakit Husada Utama (RSHU). “ITS menyediakan total 6.000 dosis vaksin berjenis Sinovac dengan persediaan per harinya sebanyak 1.500 dosis,” tutur lelaki dengan sapaan Danang ini.

Baca Juga :  ITS Raih 10 Penghargaan Kompetisi Robotika Internasional
Para peserta vaksinasi di ITS yang sedang menjalani cek kelengkapan berkas terlebih dulu
Para peserta vaksinasi di ITS yang sedang menjalani cek kelengkapan berkas terlebih dulu

Perwakilan IKA ITS Ermawan Wibisono yang turut hadir dalam gelaran vaksinasi ini menyampaikan, keterlibatan IKA ITS merupakan bentuk pengabdian alumni kepada masyarakat khususnya di lingkungan ITS. “Tidak hanya warga ITS, vaksinasi hari terakhir juga akan ditujukan bagi masyarakat umum di sekitar lingkungan ITS yang terdaftar,” ungkap alumnus Departemen Teknik Kelautan ITS ini.

Dilanjutkan oleh Danang, persyaratan peserta vaksinasi yaitu harus berusia minimal 12 tahun serta wajib membawa fotokopi KTP, lembar informed consent, lembar skrining, memo vaksinasi, dan bukti terdaftar di aplikasi PeduliLindungi. “Kelengkapan berkas dapat diakses di link pendaftaran vaksinasi ITS yang telah disediakan,” tambah Danang.

Untuk alur vaksinasi, peserta akan mendapat nomor antrean lalu diarahkan ke loket pengecekan berkas dan mengisi formulir vaksinasi. Selanjutnya, peserta melakukan skrining awal seperti cek tekanan darah dan suhu tubuh sebelum dilakukan vaksinasi. “Panitia menyediakan ruang khusus bersekat bagi peserta vaksinasi yang membutuhkan, terutama bagi yang berhijab,” lanjut Danang.

Baca Juga :  Pendirian Universitas Okmin Papua, Mata Air bagi Pembangunan SDM di Papua
Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng (kanan) saat menjalani skrining awal sebelum vaksinasi
Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng (kanan) saat menjalani skrining awal sebelum vaksinasi

Gelaran vaksinasi hari pertama ini turut dihadiri pula oleh Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng dan keluarga sebagai peserta vaksin dosis pertama. Beliau berharap vaksinasi ini dapat segera membentuk imunitas kelompok di lingkungan ITS dan sekitarnya. “Bila vaksinasi sudah merata, diharapkan kegiatan ajar-mengajar dan penelitian di ITS dapat dilaksanakan lebih awal,” harapnya.

Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng saat mendapat suntikan vaksin Sinovac dosis pertama
Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng saat mendapat suntikan vaksin Sinovac dosis pertama

Terakhir, Danang juga menyampaikan harapannya agar seluruh warga ITS beserta keluarga dapat tervaksinasi 100 persen. “Semua harus sehat, semua harus selamat,” pungkas dosen Departemen Kimia ini penuh harap. (HUMAS ITS)