Ajak Masyarakat Hemat Energi, UKM IGAF IPB University Lakukan Edukasi
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Indonesian Green Action Forum (IGAF) IPB University peringati Earth Hour (27/3) dengan menggelar talkshow “Healing, Shooting, and Saving Our Earth in One Hour”. Kegiatan rutin tahunan ini ingin mengajak individu, pelajar, komunitas, dan mayarakat agar selalu menjadi bagian dari momentum global untuk membantu menanggulangi perubahan iklim secara simbolis melalui aksi mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tak digunakan selama 60 menit.
“Kami ingin mengajak masyarakat untuk menghemat energi dan membangun fondasi untuk masa depan yang lebih baik bagi bumi dan generasi mendatang. Harapan dari kegiatan ini adalah pelajar dan masyarakat sadar tentang pentingnya menghemat energi, memahami beberapa kegiatan sederhana yang dapat dilakukan di rumah guna mengefisienkan sumber daya yang ada. Untuk itu, IGAF menggandeng komunitas Earth Hour Bogor untuk menggelar kegiatan ini dan mengundang koordinator harian Earth Hour Bogor, Ikram Abdul Jabbar, sebagai narasumber,” ujar Ketua IGAF Muhammad Ridho Saputra.
Menurut Ikram, tidak banyak orang yang mengetahui aksi Earth Hour ini. Padahal kegiatan selalu digelar setiap tahun sejak dicetuskan pertama kali oleh World Wide Fund for Nature (WWF) di Sydney pada tahun 2007 yang kemudian Indonesia ikut berpasrtisipasi sejak tahun 2009.
“Meskipun aksi dilakukan hanya selama satu jam, namun dapat memberikan dampak yang besar bagi bumi dan umat manusia. Misalnya saja pada kegiatan Earth Hour perdana di Indonesia (2009) dapat menghemat biaya listrik hingga 200 juta, mengurangi emisi karbondioksida (CO2) hingga 284 ton, menyelamatkan lebih dari 284 pohon serta menghasilkan ketersediaan oksigen untuk 568 orang,” ujar Ikram.
