Delegasi Shanghai Art Collection Museum Kunjungi FSR ISI Yogyakarta dalam Rangka Membahas Kerjasama
Delegasi dari Shanghai Art Collection Museum (SACM) yang terdiri dari Hu Muqing (President SACM), Mao Siwei (Manager of External Relations Department), dan Zheng Yue (Director of Academic and Collection) pada hari Kamis, tanggal 30 Maret 2023 mengunjungi Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta untuk mengadakan pertemuan dengan para pimpinan Fakultas. Pertemuan tersebut menggenapi agenda tim SACM selama 2 hari berada di Yogyakarta, setelah sebelumnya mereka berkunjung ke Candi Borobudur, Museum Borobudur sekaligus meeting dengan tim Museum serta berkunjung ke sentra silver Kotagede dan sentra keramik Kasongan.
Pada pertemuan di FSR ISI Yogyakarta, delegasi SACM membahas tentang beberapa karya dosen ISI yang lolos seleksi dan diikutsertakan pada pameran International Traditional Fine Arts tahun 2022. Pada tahun ini pihak SACM mengundang kembali ke FSR untuk dapat berpameran di The International Exhibition of Traditional Fine Arts serta berpidato pada event The 11th International Shanghai Intangible Cultural Heritage Protection Forum: All Rivers Flow to the Sea – International Cooperation and National Expression of Intangible Cultural Heritage. Acara ini rencananya akan berlangsung pada bulan Juni 2023 mendatang.
Selain kedua acara tersebut SACM juga memberikan tawaran pada pihak FSR agar dapat mengadakan kerja sama di beragam aktivitas, seperti visiting lecture dan artist, exchange student, dan kolaborasi di sektor pameran, workshop maupun aneka kegiatan budaya lainnya. Untuk kegiatan ini, pihak SACM akan bekerja sama dengan Shanghai Art and Design Academy (SADA) dan berperan sebagai mediator antara ISI Yogyakarta dan SADA. Keseluruhan rencana agenda kerja sama tersebut akan dilegalkan dalam bentuk MoU dan ditanda tangani oleh Rektor ISI Yogyakarta dan President SACM.
Pihak FSR ISI Yogyakarta yang diwakili oleh Dekan FSR, Prof. Dr. Drs. Timbul Raharjo, M.Hum. berserta jajaranya, yaitu PD 1, PD 2 dan PD 3 menyambut antusias berbagai tawaran aktivitas tersebut. Para pimpinan fakultas berharap agar partnership yang dilakukan dapat menguntungkan kedua belah pihak bahkan kedua negara. Dari kerja sama ini juga diharapkan akan memperkaya horison baik dosen maupun mahasiswa FSR ISI Yogyakarta serta memperluas pergaulan secara global dalam konstelasi dunia seni rupa.
